5 Maret 2011

Puntung Rokok vs Futsal dan kerabatnya

Ini adalah entry "yang entah keberapa" yang menarik minat gue. Ini bukan tentang seberapa absurd postingan ini, ini tentang seberapa sadarkah kita akan hal ini.

Uhuk, uhuk, aduh, ternyata keselek kripik jauh lebih ga enak dibanding keselek yang laen, gue serius. Gimana kalo yang barusan tadi adalah keselek yang membawa gue ke alam kubur? Ok, itu gak mungkin, yeah at least for now. Gue masih hidup setelah peristiwa aduhai dahsyat itu. Yups, we are not invincible thing bro. The closest and the most forgotten thing is waiting for us. Dan yeah, bulu kaki gue pun berlari ngomongin hal ginian.

Once again, we aren't invincible, we can dead, anytime. Masalahnya adalah, apa gue uda jadi orang yang memberi warna-warni dan menyebar senyuman yang diiringi kebaikan untuk seluruh penghuni dunia? #Damn, gue gak mikirin yang begituan dari dulu, baiklah, untuk adek2 yang nyasar ke blog ini, jadilah anak yang baik.

Yang menarik perhatian gue adalah, entah kenapa seniman or artis lokal banyak yang meninggal abis maen futsal, JANGAN TANYA KENAPA. Dan yeah, semoga nasib gue jauh2 deh ma yang namanya mati maen futsal. Gue masih terlalu imut dan idiot untuk mati muda, but, kematian gak mengenal umur.

Dan kesimpulan absurd yang bisa gue ambil adalah, BERMAIN FUTSAL DAPAT MENYEBABKAN SERANGAN JANTUNG DAN MATI MENDADAK, CAPS LOCKNYA KO NYALA TERUS? MATIINNYA GIMANA?!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar